Beli SUV Bekas Kilometer Rendah, Periksa Odometer Agar tak Tertipu

kilometer rendah

topmetro.news – Salah satu gimmick yang sering muncul dari pedagang SUV bekas adalah embel-embel ‘kilometer rendah’. Dan umumnya banyak calon pembeli SUV bekas yang tergoda dengan gimmick jualan ini.

Hal tersebut karena asumsi jarak tempuh rendah, berarti mobil masih dalam keadaan baik. Padahal, tak jarang penjual mobkas yang tanpa ragu ‘memutar’ angka di odometer menjadi lebih rendah, demi mendapat harga yang lebih tinggi.

Untuk mencegah kecurangan itu, maka Otoseken akan berbagi tips dari beberapa penjual mobkas.

Cara pertama adalah dengan melihat buku servis dari mobil tersebut. Karena rekam jejak sebuah mobil dapat terlihat dengan gamblang.

“Kalau ragu, lihat saja buku servisnya. Cocokkan kilometer di rekam jejak servis. Sama tidak dengan odometernya,” ungkap Yudy, pemilik showroom mobkas Indigo Auto di Tangerang.

Tampilan Odometer

Satu lagi jurus sederhana yang bisa Anda terapkan adalah dengan melihat kondisi dan tampilan sekitar odometer.

Setidaknya hal itu sebagaimana pengakuan Rian dari Bintang Cemerlang Mobilindo, Jakarta Timur. “Yang manual maupun digital sekarang bisa mereka kelabui angkanya,” buka pria ramah ini.

Lanjutnya, untuk yang manual perhatikan kondisi angka odometer. Jika sudah tidak rata maka dipastikan sudah diakali. “Perhatikan juga jika kendaraan dalam kondisi berjalan. Jarum tidak stabil atau bergetar,” ujar Rian.

BACA | Ganti Logo, Peugeot Berambisi Jadi Mobil Mewah

Untuk odometer digital caranya sedikit sulit karena secara kasat mata tidak bisa terlihat. Cara terbaik adalah dengan memperhatikan dengan saksama baut-baut yang ada di dasbor. Jika ada yang cacat, tandanya dasbor sudah pernah terbuka.

sumber | GridOto.com

Related posts

Leave a Comment